Andai
Aku Jadi Menteri Koperasi
Kali ini saya
mendapatkan tugas dari dosen softskill saya, yang bermata kuliah Ekonomi Koperasi,
untuk menuliskan artikel yang bertopik “Andai Aku Jadi Menteri Koperasi”. Nah,
pertama-tama, mungkin saya akan membahas tentang Menteri Koperasi. Apa aja sih
tugas Menteri Koperasi?. Tugas dari Kementerian Koperasi dan UKM itu adalah untuk
membantu Presiden dalam merumuskan kebijakan dan
koordinasi di bidang koperasi dan usaha kecil dan menengah, serta mempunyai
fungsi perumusan kebijakan nasional di bidang koperasi dan usaha kecil dan
menengah, koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang koperasi dan usaha kecil
dan menengah, pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi
tanggungjawabnya, dan pengawasan atas pelaksanaan tugasnya, penyampaian laporan
hasil evaluasi, saran, dan pertimbangan di bidang tugas dan fungsinya kepada
Presiden.
Sesuai dengan topik dari artikel ini,
saya akan berandai-andai menjadi seorang Menteri Koperasi. Nah, pasti ada
pertanyaan kaya gini, “Apa sih yang kamu lakukan jika kamu jadi Menteri
Koperasi?”. Mungkin jawaban saya adalah yang saya akan lakukan jika saya
menjadi menteri koperasi adalah saya akan memajukan dan mengembangkan koperasi menjadi
lebih baik lagi dari sekarang dan khususnya Koperasi yang berada di desa-desa
(Koperasi Unit Desa), mengapa begitu? Koperasi itu
kan adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh
orang-seorang demi kepentingan bersama. Koperasi juga melandaskan
kegiatan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan
asas kekeluargaan. Dan koperasi juga didirikan dengan tujuan untuk menjadikan
kondisi sosial dan ekonomi anggotanya lebih baik dibandingkan sebelum bergabung
dengan koperasi. Dari pernyataan tersebut, dapat kita simpulkan bahwa koperasi
itu tidak hanya memperdulikan pendiri atau pemilik dan keuntungan semata, namun
lebih kepada mensejahterakan masyarakat luas termasuk para anggotanya.
Agar
dapat menjadi seorang Menteri Koperasi yang sesuai dengan harapan, ada beberapa
hal yang dapat saya lakukan untuk mengubah koperasi menjadi lebih baik lagi
dari sebelumnya. Mungkin yang pertama kali akan saya lakukan adalah
mengembalikan citra dan image koperasi seperti dulu lagi, mengembangkannya dan
memajukannya kembali. Seperti yang kita ketahui, koperasi sempat terserempet
masalah dengan para anggotanya dan kehilangan kepercayaan dari para anggotanya.
Nah, untuk mengembalikkan kepercayaan seseorang itu kan memang tidak mudah.
Namun hal ini, merupakan kunci untuk mengembalikkan koperasi berjaya seperti
dulu lagi. Yang kedua, saya harus melakukan penataan ulang terhadap
karyawan-karyawan koperasi. Menambah dan mengganti karyawan koperasi dengan Tenaga
kerja baru yang fresh, yang terdidik dan penuh inspirasi dan yang terpenting
adalah yang mengutamakan kepentingan masyarakat, bukan kepentingan pribadi.
Setelah saya menemukan Tenaga kerja yang berkualitas, selanjutnya saya akan
melakukan penataan ulang atas kebijakan-kebijakan koperasi dan UKM (Usaha kecil
Menengah). Dimana saya akan melakukan perubahan dan penambahan beberapa
kebijakan bagi Kegiatan koperasi dan UKM. Untuk saat ini saya masih terpikirkan
untuk membuat kebijakan yang mempermudah UKM (Usaha kecil Menengah) dalam
mendirikan usaha, baik dari segi permodalan maupun dari segi pemasaran produk
mereka. Kebijakan tersebut akan mengatur masyarakat agar mandiri dan mampu
mendirikan dan mengolah UKM (Usaha kecil Menengah) agar UKM yang mereka buat
nantinya dapat bersaing dengan unit usaha lainnya.
Ini
program yang akan saya lakukan, jika saya menjadi Menteri Koperasi, yang saya
lakukan pertama kali adalah saya akan lebih memikirkan dan memfokuskan pikiran
saya untuk mengembangkan koperasi ke desa-desa, khususnya desa terpencil yang
jauh dari kota dan sekolah-sekolah mulai dari sd, smp maupun sma. Mengapa saya
memilih masyarakat desa dan sekolah? karena menurut saya, zaman sekarang itu
sudah sedikit sekali koperasi-koperasi desa yang berjalan di desa, kebanyakan koperasi-koperasi
itu tidak berjalan, karena mereka kurang percaya dengan system koperasi itu
sendiri, bunga yang tinggi, pengetahuan mereka yang kurang, karena mereka
tinggal di desa terpencil dan kebanyakan dari mereka belum mengerti dan
memahami fungsi koperasinya. Saya juga akan membuat gagasan dan kebijakan agar
rakyat kecil dapat membangun usahanya dengan mendapatkan kredit yang mudah dan
murah. Rakyat kecil juga sangat membutuhkan pinjaman modal untuk kemajuan usahanya,
koperasi juga memberikan fasilitas meminjam dan koperasi tidak akan membuat
rakyat kecil semakin kesusahan dengan memberi bunga yang rendah dan kecil,
malah kalau bisa tidak ada bunganya. Karena di dalam Islam kan, bunga itu
termasuk riba dan diharamkan.
Untuk
itu, kita harus mensosialisasikan system koperasi, fungsi koperasi, memajukan
layanan dan prasarana koperasi di wilayah-wilayah desa, dan menentukan pemilik
atau pendiri koperasi yang jujur, yang tidak hanya mementingkan diri sendiri
tapi juga lebih kepada mensejahterakan masyarakat luas termasuk para anggotanya.
Untuk memajukan koperasi, kita harus bangkit dari sekarang, karena jangan
sampai semakin hari koperasi hanya tinggal nama saja. Koperasi itu kan didirikan
dengan susah payah, tidak boleh disia-siakan begitu saja.
Untuk
itu, saya ingin masyarakat yang berada di desa-desa, khususnya desa-desa
terpencil, masyarakatnya dapat hidup makmur dan terkecukupan dengan bantuan
adanya koperasi unit desa di wilayahnya. Mereka bisa menjadi anggota bahkan
pengurus koperasi di daerahnya masing-masing. Mereka juga dapat membuat
karya-karya khas dari desa mereka, agar desa mereka terkenal sampai
kemana-mana, usaha mereka bisa lebih maju dan di kenal banyak orang. Nah, peran
koperasi di sini, dapat meminjamkan modal kepada mereka yang ingin usaha,
dengan memberikan bunga yang sedikit.
Selain
peran Pemerintah yang sangat diperlukan, kita pun harus melakukan sesuatu yang
dapat mengembalikkan koperasi seperti dahulu dan tentunya seperti yang kita
harapkan. Entah bagaimana caranya, namun diharapkan kita sebagai kaum muda
harus memberikan input dan ide-ide yang cemerlang dalam membantu menghidupkan
koperasi lagi. Kita juga sebagai warga Negara Indonesia harus mencintai
produk-produk tangan Indonesia sendiri (cinta produk sendiri), bukan malah
membeli made/buatan dari luar negeri. Masa kita terus, yang import barang dari
luar negeri, kita juga bisa dong export barang kita keluar negeri.
Produk-produk yang kita bikin (handmade
Indonesia) tidak kalah kok, kualitasnya dengan luar negeri. Kalo misalnya kita
terus-terusan import dari luar negeri, gimana keuangan Negara kita mau
bertambah, kalo kita terus belanja dari luar negeri. Ayoo berubah dari
sekarang!!! :D
Program
saya yang kedua, adalah saya akan mensosialisasikan koperasi-koperasi berada di
lingkungan sekolah. Kategori sekolahnya dari tingkat SD sampai dengan SMA.
Mengapa? Karena Koperasi sekolah adalah koperasi yang didirikan di
lingkungan sekolah yang anggota-anggotanya terdiri atas siswa sekolah. Jadi, siswa sekolah bisa dapat
sekalian belajar tentang koperasi itu sendiri. Siswa tidak hanya mendapatkan
pelajaran akademik saja dalam kelas, tetapi siswa juga dapat belajar
berorganisasi sebagai anggota dan pengurus koperasi sekolah di luar kelas.
Manfaatnya juga banyak kalau ada koperasi di sekolah, yaitu :
1. Menumbuhkan
kesadaran berkoperasi di kalangan siswa.
2. Membina
rasa tanggung jawab, disiplin, setia kawan, dan jiwa koperasi.
3. Meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan berkoperasi, agar kelak berguna di masyarakat.
4. Membantu
kebutuhan siswa serta mengembangkan kesejahteraan siswa di dalam dan luar
sekolah.
Untuk
itu, koperasi sekolah menjadi tugas penting bagi saya juga, jika saya menjadi
seorang menteri koperasi, karena banyak sekali manfaatnya bagi para pelajar di
Indonesia. Saya juga akan bekerja sama dengan Menteri Keuangan dan Menteri SDM.
Harapan selanjutnya adalah agar produk-produk yang dihasilkan koperasi juga
dapat diminati masyarakat luas sehingga bisa meningkatkan keuntungan untuk
koperasi. Agar Indonesia setidaknya bisa lebih baik keuangan Negaranya dengan adanya
koperasi dan Agar koperasi juga bisa lebih baik lagi kinerjanya di tangan saya.
Kalau dengan Menteri SDM agar sumber daya manusia bisa lebih terasah dan
berkualitas.
Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/Koperasi_sekolah
Halo, saya Ibu Joyce, pemberi pinjaman pinjaman swasta yang memberikan pinjaman kesempatan seumur hidup. Apakah Anda membutuhkan pinjaman mendesak untuk melunasi utang Anda atau Anda membutuhkan pinjaman untuk meningkatkan bisnis Anda? Anda telah ditolak oleh bank dan lembaga keuangan lainnya? Apakah Anda membutuhkan pinjaman konsolidasi atau hipotek? mencari lebih karena kita di sini untuk membuat semua masalah keuangan Anda sesuatu dari masa lalu. Kami meminjamkan dana kepada individu yang membutuhkan bantuan keuangan, yang memiliki kredit buruk atau membutuhkan uang untuk membayar tagihan, untuk berinvestasi di bisnis di tingkat 2%. Saya ingin menggunakan media ini untuk memberitahu Anda bahwa kami memberikan bantuan yang handal dan penerima dan akan bersedia untuk menawarkan pinjaman. Jadi hubungi kami hari ini melalui email di: joycemeyerloanfirm@gmail.com
ReplyDelete